Sistem proteksi kebakaran perlu disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan setiap bangunan. Viking VK-200 menjadi pilihan di banyak tempat karena spesifikasi yang dimiliki. Spesifikasi Viking VK-200 salah satunya menggunakan agen pemadam tanpa residu dan aman bagi manusia. Sistem pemadam ini juga dirancang berdasarkan standar mutu internasional yang telah ditetapkan.
Spesifikasi Viking VK-200
Viking VK-200 memiliki spesifikasi yang mumpuni untuk sistem proteksi kebakaran bangunan. Ini memiliki banyak kelebihan mulai dari performa pemadaman api yang cepat, tidak meninggalkan residu, aman, tidak korosif, dan low maintenance. Tak heran jika banyak yang mempercayakan bangunannya menggunakan pemadam jenis VK-200.
Berikut ini spesifikasi lengkap clean agent untuk sistem pemadam kebakaran Viking VK-200.
- Suhu penyimpanan cairan minimum dan maksimum: 0 °F hingga 122 °F (-18 °C hingga 50 °C).
- Suhu minimum dan maksimum ruang terlindungi per UL dan FM: 60 °F hingga 80 °F (15,6 °C hingga 26,7 °C).
- Rumus Kimia: C3HF7.
- Nama Kimia: 1,1,1,2,3,3,3-Heptafluoropropane.
- Berat Molekul: 170.03.
- Penunjukan ISO: HFC-227ea.
- Kepadatan, Cairan @ 77 °F (25 °C): 86,53 lb/ft3(1,386 g / cm3).
- Titik Leleh: -204 °F (-131 °C).
- Titik didih: 2,5 °F (-16,4 °C).
- Viskositas, Cairan: @ 77 °F (25 °C): 0,443 lb/ft/jam (0,184 centipoise).
- Panas Penguapan: @ BP: 57,0 BTU / lb (132,6 kJ / kg).
- Tekanan Uap: @ 77 °F (25 °C): 65,7 psi (4,53 bar).
- Sifat Lingkungan: Tidak ada potensi penipisan ozon (ODP 0).
- Potensi pemanasan global yang rendah (GWP 3500).
- Atmospheric Lifetime: 31-42 tahun.
Berdasarkan spesifikasi tersebut, VK-200 menggunakan agen pemadam berupa clean agent yang aman baik bagi lingkungan dan manusia. Penggunaan agen HFC-227ea juga telah melalui proses riset yang banyak sebagai agen pemadam yang efektif.
Sistem pemadam VK-200 merupakan sistem yang efisien untuk instalasi elektrik dan elektronik. Sistem ini bisa secara individual diadaptasi untuk cocok di setiap area. Kontainer dan nozzle didesain dengan kalkulasi yang spesifik dan detail sehingga bisa bekerja optimal. Tidak diperlukan area terpisah untuk menyuplai agen pemadam kebakaran yang diperlukan. Ini dapat diletakkan di lokasi yang sama dengan lokasi yang ingin dilindungi.
Spesifikasi Viking VK-200 yang mumpuni ini perlu diinstal atau dipasang oleh kontraktor profesional. Pemasangan harus sesuai dengan manual dan standar yang telah ditetapkan oleh NFPA. Selain pemasangan yang baik, perlu juga melakukan testing, inspeksi, dan pemeliharaan.
Pemilik bangunan bertanggung jawab untuk menjaga agar sistem pemadam kebakarannya bisa tetap terpelihara dengan baik. Meskipun VK-200 memiliki kelebihan low maintenance, tapi perlu juga pemeriksaan rutin dan operasi yang sesuai dengan manual.
Operasi Viking VK-200
Sistem pemadam kebakaran VK-200 menggunakan sistem detektor kebakaran otomatis. Selain secara otomatis, ini juga bisa diaktifkan dengan tombol. Setelah diaktifkan, selanjutnya agen pemadam yang berbentuk cairan akan mengalir ke nozzle. Agen pemadam selanjutnya menguap dan secara efektif membanjiri ruangan.
Pada sistem pemadam kebakaran VK-200, nozzle pelepasan digunakan untuk menerapkan flooding agen yang didistribusikan secara merata. Terdapat dua jenis nozzle untuk sistem pemadam api VK-200, yaitu:
- Nozzle 180°: menyemprotkan bahan pemadam dalam bentuk setengah lingkaran di sekitar nozzle pelepasan.
- Nozzle 360°: menyemprotkan agen pemadam dalam lingkaran penuh di sekitar nozzle pelepasan.
Nozzle untuk sistem ini memiliki spesifikasi tersendiri sesuai dengan standar. Nozzle pelepasan diidentifikasi dengan nama pabrikan, nomor bagian, dan diameter lubang. Spesifikasi Viking VK-200 terkait dengan nozzle yang digunakan, yaitu:
- Tekanan Operasi Minimum: 131 psi (9 bar).
- Tekanan Operasi Maksimum: 870 psi (60 bar).
- Radius 180 ° Debit Nozzle: 36′-8″ (11,2 m).
- Nozzle Pelepasan Radius 360°: 23′-1” (7,1 m).
- Jumlah Agen Pemadam Maksimum per Nozzle: 467 lbs (212 kg).
- Diameter Lubang Nozzle: Lihat Tabel 1 untuk mengetahui batasannya. CATATAN: Gradasi diameter lubang dalam peningkatan 0,001 inci.
- Ukuran benang: ½”, 1″, dan 1 – ½” NPT.
- Standar Bahan Nozzle: Kuningan UNS-C36000.
Sistem total flooding yang digunakan pada VK-200 merupakan sistem yang mengatur secara otomatis sejumlah agen pemadam yang ditentukan untuk membanjiri area kebakaran. Pada sistem ini, kompartemen diisi dengan agen pemadam. Baik itu di ruangan atau peralatan, agen akan mengisi dari lantai ke langit-langit, dinding ke dinding, sehingga jika api ada di mana saja di ruangan tersebut akan padam.
VK-200 cocok digunakan untuk kebutuhan berbagai jenis bangunan terutama dengan bahaya kebakaran kelas A dan B. Agen pemadam yang digunakan cocok untuk kelas kebakaran tersebut. Sistem dan agen pemadam cocok untuk ruangan sensitif seperti cleanroom dan ruang pemrosesan data.
Sistem desain untuk pemadam VK-200 menggunakan software kalkulasi profesional. Ini membantu untuk menetapkan agen pemadam yang optimal. Sistem pemadam VK-200 juga memiliki keunggulan pemadaman yang tinggi karena pipa yang lebih panjang dan sistem multiarea.
Pemilihan sistem pemadam kebakaran untuk bangunan memang perlu memperhatikan spesifikasinya. Seperti spesifikasi Viking VK-200 yang memang sudah sesuai standar. Pemilik bangunan yang ingin melakukan pemasangan sistem pemadam kebakaran ini bisa menghubungi PT. Totalfire Indonesia.
Kami menyediakan jasa untuk rekayasa, pemasangan, pemeliharaan, dan perbaikan sistem proteksi kebakaran bangunan. Tenaga ahli kami sudah berpengalaman mengerjakan proyek untuk perusahaan-perusahaan besar. Konsultasikan kebutuhan sistem proteksi kebakaran yang diinginkan melalui jasa profesional kami.