cara kerja fire sprinkler gedung pemadam api

Jika dibandingkan dengan fire protection yang lain, fire sprinkler gedung jauh lebih kompleks. Karena harus menyediakan berbagai macam perlengkapannya, seperti kepala sprinkler, pipa sprinkler, hingga tandon untuk water supply. Sehingga analisis yang teliti sangat diperlukan sebelum melakukan penginstalan fire sprinkler ini.

Semua tata cara pemasangan fire sprinkler harus sesuai dengan standar yang telah ada, agar sisi keamanan gedung juga bisa diprioritaskan. Terutama mencegah kebocoran pipa yang bisa menjadikan bahaya banjir sebagai efek samping dari pemasangan fire sprinkler ini.

Cara Kerja Fire Sprinkler

Sudah dijelaskan di atas bahwa pemasangan komponen fire sprinkler sangatlah kompleks karena melibatkan kepala sprinkler, pipa sprinkler, dan tandon untuk menyediakan air. Sebelum melakukan pemasangan, sebaiknya perhatikan dengan teliti segala hal yang diperlukan, karena masing-masing komponen mempunyai tugas masing-masing namun masih tetap saling berhubungan.

Bisa dikatakan bahwa fire sprinkler gedung adalah penemuan yang cukup canggih dalam bidang proteksi kebakaran pada bangunan gedung. Karena air dari pipa secara otomatis akan menyemprot jika sensor detector mendeteksi adanya api yang akan menjadi ancaman terjadinya bahaya kebakaran.

Kinerja yang secara otomatis untuk memadamkan api ini sangat efektif ketika tidak ada satupun penghuni yang mengetahui asal api, atau bahkan saat terdeksi adanya api, gedung dalam keadaan kosong dan tidak berpenghuni. Terlebih lagi jika prinsip kerjanya dipadukan dengan smoke detector alarm maupun fire detector alarm.

Ada beberapa prinsip kerja fire sprinkler gedung saat terjadi kebakaran, antara lain:

  • Jika sensor detector menangkap suhu di atas 68 derajat Celsius, maka secara otomatis kepala sprinkler akan terbuka disertai dengan suara alarm dan semburan air menyemprot melalui kepala sprinkler untuk memadamkan api yang terdeteksi. Pengaktifan secara otomatis ini berguna untuk menghindari menjalarnya api ke area yang lebih luas.
  • Clapper alarm langsung terbuka, dimana hal tersebut secara otomatis akan membuka sistem alarm juga ikut aktif. Sehingga alarm tanda kebakaran akan menyala memberi tahu pada penghuni bahwa sedang terjadi kebakaran.

Klasifikasi Prinsip Kerja Fire Sprinkler Gedung

Berdasarkan prinsip kerjanya, fire sprinkler gedung dibedakan menjadi 3, yaitu:

Sistem Dengan Bahaya Kebakaran Ringan

Yang dimaksud dengan bahaya kebakaran ringan adalah sebuah kebakaran dengan kepadatan pancaran 2,25 mm/menit atau daerah kerja maksimum sekitar 84 meter persegi. Bahaya kebakaran ringan biasanya menimpa rumah hunian, rumah sakit, instansi pendidikan, hotel, dan sejenisnya.

Sistem Dengan Bahaya Kebakaran Sedang

Yang dimaksud dengan bahaya kebakaran sedang adalah sebuah kebakaran dengan kepadatan pancaran 5 mm/menit atau daerah kerja maksimum sekitar 72 hingga 360 meter persegi. Kebakaran ini biasanya terjadi di beberapa pabrik manufaktur, seperti pabrik elektronika, rokok, keramik, pengalengan, dan lain sebagainya.

Sistem Dengan Bahaya Kebakaran Berat

Yang dimaksud dengan bahaya kebakaran berat adalah sebuah kebakaran dengan kepadatan pancaran 7,5 hingga 12,5 mm/menit atau daerah kerja maksimum sekitar 260 meter persegi. Kebakaran ini biasa terjadi pada industri yang banyak menggunakan bahan kimia, sehingga sedikit saja terkena percikan api akan mudah terbakar dengan tingkat kebakaran yang berat. Seperti industri bahan peledak, industri korek api, industri kilang minyak, dan lain sebagainya.

Kesimpulan

Setelah Anda mengetahui mengenai berbagai macam prinsip kerja fire sprinkler gedung, diharapkan Anda bisa menentukan sistem proteksi apa yang sesuai dengan gedung atau bangunan yang Anda miliki. Jika masih belum juga bisa menentukan, silakan konsultasikan dengan kontraktor fire protection yang akan Anda tunjuk.

Hingga saat ini, fire sprinkler adalah sistem proteksi api yang sangat diperlukan di berbagai bangunan. Fire sprinkler otomatis adalah jenis fire sprinkler yang bisa bekerja sendiri tanpa harus ada sistem manual yang dijalankan oleh manusia.

Kebakaran adalah sebuah bencana dengan durasi yang cukup besar. Lima menit saja tidak ditangani, bisa merembet ke ruangan lain di seluruh gedung. Maka dari itu, Anda perlu sistem proteksi api seperti fire sprinkler gedung otomatis untuk menanggulangi merembetnya api yang semakin besar.