Fire Detection System Fire alarm Fire Sprinkler

Keberadaan fire detection system dalam sebuah bangunan memiliki banyak kelebihan, utamanya saat bangunan tersebut berisi berbagai macam barang yang mudah terbakar. Seperti yang diketahui, kebakaran tak pernah bisa diprediksi dengan mudah, terlebih jika kebakaran tersebut terjadi pada barang-barang yang mudah terbakar, maka kebakaran bisa dengan cepat meluluhlantakkan tempat tersebut. Parahnya lagi, ada kebakaran yang terlambat diprediksi karena api yang tidak menyala besar melainkan berbentuk bara yang perlahan membakar sekelilingnya.

Itulah mengapa fire detection system menjadi sebuah sistem yang harus dipasang di properti yang anda miliki, untuk menjaga terjadinya kebakaran yang tak hanya akan menghanguskan properti yang dimiliki, juga akan menimbulkan lebih banyak masalah, kerugian yang tidak sedikit, bahkan bisa juga menyebabkan korban jiwa.

Bagi sebagian orang mungkin hal ini masih asing, namun sesungguhnya masyarakat tentunya pernah melihat sistem pemadam kebakaran di berbagai bangunan publik. Anda yang sering bekerja di gedung perkantoran, atau sering berjalan-jalan ke mall dan gedung publik lainnya tentu pernah melihat sistem pemadam kebakaran ini. Memang pemilik gedung mengantisipasi terjadinya kebakaran dengan menyiapkan fire fighting system di dalam dan luar gedung. Adapun jenis-jenis fire fighting system tersebut juga berbeda-beda jenisnya berdasarkan dengan lokasi pemasangan, situasi dan juga kebutuhan dari masing-masing pemilik properti.

Penjelasan Fire Detection System

Walaupun sudah banyak orang yang menyadari risiko kebakaran yang bukan main-main, tetapi banyak yang belum paham bagaimana caranya untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran. Dengan adanya fire detection system ini maka semuanya akan menjadi jauh lebih mudah. Fire detection system (FDS) merupakan sebuah sistem alarm yang menerima data aktif, kemudian menilai dan setelah itu melakukan respon atas peristiwa yang telah dilaporkan oleh detektor kebaran yang terkoneksi dengannya. Adapun sistem pendeteksi kebakaran ini merupakan sistem manual dan juga sistem otomatis, dipasang secara permanen supaya bisa mendeteksi adanya kebakaran di tahapan awal, kemudian memberikan peringatan pada orang-orang yang ada di lingkungan tersebut dan akan dampak dan bahkan dengan cepat memberi tahu kejadian ini pada layanan darurat terkait, yakni tim pemadam kebakaran.

Sistem deteksi kebakaran ini rata-rata dibangun pada gedung besar, khususnya yang memiliki risiko besar seperti stasiun kereta api, bandara, sekolah, universitas, rumah sakit, panti wredha dan bahkan rumah pribadi. Tentu saja tak sembarangan membangun sistem ini, memerlukan izin khusus yang akan dikeluarkan oleh inspektorat bangunan atau pun oleh perlindungan asuransi dimana isinya menyatakan bahwa properti tersebut memiliki kewajiban atau keharusan untuk membangun sistem deteksi kebakaran atau tidak.

Macam-Macam Alat Pendeteksi Kebakaran

Anda juga harus mengedukasi diri sendiri dengan mengetahui macam-macam alat pendeteksi kebakaran, beberapa alat pendeteksi kebakaran yang biasa digunakan di masyarakat adalah:

Alat Deteksi Asap (Smoke Detector)

Cara kerja dari alat yang satu ini adalah dengan mendeteksi asap yang berarti pertanda dari adanya api dalam ruangan. Jadi saat di dalam ruangan terdeteksi ada kepulan asap yang melewati batas toleransinya, maka alat tersebut akan mengeluarkkan tanda bahaya.

Alat Deteksi Panas (Heat Detector)

Beda halnya dengan alat deteksi asap, yang satu ini melakukan deteksi panas untuk mengecek terjadinya kebakaran, suhu panas itu terasa karena adanya api dan kenaikan suhu di dalam ruangan. Sistem akan langsung bereaksi.

Alat Deteksi Api (Flame Detector)

Menariknya sistem ini adalah mendeteksi api berkat metode optik yaitu UV atau ultra violet, IR atau infra red, pencitraan visual api serta spektroskopi dan nyala api akan terdeteksi berkat metode optik tersebut.

Alat Deteksi Gas (Gas Detector)

Selain semua alat pendeteksi kebakaran yang disebut di atas, ada juga alat pendeteksi kebakaran berupa gas. Sistem kerjanya adalah mendeteksi adanya kebocoran gas dan beberapa jenis gas yang dapat dideteksi ialah Liquefied Petroleum Gas (LPG) serta Liquefied Natural Gas (LNG).

Demikian adalah penjelasan singkat mengenai fire detection system yang sangat penting keberadaannya, serta berbagai jenis alat pendeteksi kebakaran. Semoga bermanfaat.