
Perbedaan antara Annunciator Fire Alarm dan MCFA dalam Pencegahan Kebakaran
Dalam suatu rangkaian fire protection yang terintegrasi, pemasangan beberapa perangkat tambahan akan membantu mendeteksi adanya gejala kebakaran. Jika tanda-tanda kebakaran ini dapat diketahui lebih awal, maka notifikasi bahaya untuk proses evakuasi juga dapat ditindak lanjuti dengan cepat.
Salah satu perangkat tambahan yang juga berperan penting adalah annunciator fire alarm. Alat ini berguna sebagai alat monitoring bagian keamanan. Maka, apa sajakah informasi yang bisa didapatkan dari perangkat ini? Apakah terdapat perbedaan antara annunciator dengan control panel?. Nah, untuk mengetahui informasi lebih jelas terkait hal tersebut, mari kita simak ulasan di bawah ini.
Contents
Pengertian dan Fungsi Annunciator Fire Alarm
Annunciator fire alarm adalah perangkat tambahan yang akan membantu kinerja dari Master Control Fire Alarm (MCFA) atau Fire Alarm Control Alarm. Secara istilah, annunciator juga merupakan media komunikasi dan perangkat penghubung antara operator MCFA dengan panel detektor. Tentunya, alat ini berguna untuk membantu proses monitoring namun tidak berperan aktif seperti control panel.
Ada dua merek yang cukup terkenal di Indonesia, yaitu Nohmi dan Notifier. Kedua merek ini juga tersedia di PT Totalfire Indonesia. Untuk merek Nohmi sendiri, kini telah menjadi standar kualitas dalam pembuatan fire alarm control panel di dunia. Terkait harga yang dipasarkan untuk panel annunciator ini tentu berbeda-beda, anda dapat memilih berdasarkan budget yang dimiliki.
Lokasi Penempatan Annunciator Fire Alarm yang Tepat
Annunciator fire alarm sangat membantu dalam proses pemantauan instalasi, terutama ketika alarm aktif, alarm mati, atau reset alarm. Umumnya, alat bantu monitoring inilah yang diletakkan di ruang keamanan. Tujuannya agar informasi terkait kinerja alarm dapat langsung diterima oleh bagian keamanan untuk ditindaklanjuti dengan segera, dan langkah antisipasi penanggulangan bisa dengan cepat dilakukan.
Jangkauan koneksi dari alat ini dengan master control fire alarm bisa mencapai 2,7 km. Oleh sebab itu, alat monitoring tambahan ini cocok sekali diaplikasikan dilokasi yang berbeda dengan ruang MCFA.
Pemasangan annunciator ini sangat tepat untuk diletakkan pada ruangan keamanan yang standby 24 jam. Pengaplikasian ini juga cocok untuk bangunan yang memiliki kawasan yang luas, seperti rumah sakit, hotel, perusahaan, atau sekolah.
Penyedia Annunciator Fire Alarm di Indonesia
Sebagai salah satu penyedia alat proteksi kebakaran di Indonesia, kami PT Totalfire Indonesia juga menyediakan serangkaian perangkat fire protection, seperti panel fire alarm, annunciator fire alarm, heat detector, smoke detector, fire hydrant, dan juga fire extinguisher. Perusahaan yang kami kelola sejak tahun 2005 ini memiliki teknisi ahli yang sudah profesional. Layanan jasa instalasi yang kami sediakan juga dipastikan sesuai dengan NFPA dan Standar Nasional Indonesia.
Perbedaan antara Annunciator Fire Alarm dengan MCFA
Karena annunciator hanya berperan sebagai perangkat tambahan yang membantu MCFA, maka pasti terdapat perbedaan diantara keduanya. Perbedaan tersebut terletak pada kemampuan konfigurasinya.
Untuk MCFA, anda dapat melakukan pengaturan terhadap serangkaian perangkat fire alarm lainnya. Hal ini disebabkan karena MCFA merupakan control panel utama yang mengatur dan memantau seluruh sistem fire alarm. Sedangkan pada Annunciator fire alarm, anda tidak dapat melakukan perubahan pengaturan, sebab perangkat ini hanya berfungsi untuk memberi informasi saja.
Walau demikian, terdapat pula persamaan antara keduanya. Persamaan ini terletak pada 2 hal, yang pertama adalah fungsinya sebagai informan terhadap lokasi yang memiliki tanda-tanda kebakaran. Kemudian, yang kedua adalah tipe yang dimiliki. Annunciator dan MCFA sama-sama memiliki 2 tipe sistem deteksi, yaitu tipe konvensional dan addressable. Sehingga proses monitoring dari keduanya bergantung pada jenis tipe yang digunakan.
Ketentuan Pemasangan Instalasi Annunciator Fire Alarm
Terdapat beberapa ketentuan yang harus dipenuhi dalam pemasangan instalasi Annunciator fire alarm. Tentunya, aturan ini sudah disesuaikan dengan SNI nomor 03-3985-2000. Ketentuan tersebut di antaranya adalah:
- Melengkapi annunciator dengan terminal sirkit beserta cadangannya.
- Melengkapi annunciator dengan lampu indikator yang memiliki daya tegangan yang normal.
- Memberikan keleluasaan pada ruang panel annunciator, agar memudahkan dalam proses pemasangan, pemeliharaan, dan pemantauan.
- Memastikan kekuatan konstruksi ruang panel agar tidak ada gangguan baik secara mekanis, elektris, dan termis.
- Meletakkan panel annunciator di tempat yang aman, mudah terlihat, mudah dijangkau, dan berada pada ruang bebas properti sejauh 1 meter disekelilingnya.
Sekian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai salah satu perangkat fire alarm. Semoga ulasan kali ini juga dapat menambah wawasan anda terkait pentingnya kelengkapan sistem fire protection. Besarnya budget yang dikeluarkan sebagai bentuk pencegahan kebakaran, tentunya akan sebanding dengan kecilnya resiko kehilangan SDM atau aset perusahaan yang anda kelola. Semoga bermanfaat.